Walaupun
anda sudah melewati trimester pertama kehamilan, bukan berarti kini anda boleh
bebas melakukan semua kegiatan seperti yang biasa anda lakukan pada saat tidak
hamil. Sebagai istri dan ibu, biasanya seorang wanita sering kali berpikir
bahwa ia harus selalu melayani keluarga sebaik seperti sebelum hamil. Semua
kegiatan rumah tangga yang biasanya anda lakukan mungkin tetap ingin anda
lakukan. Anda harus ingat, bahwa tidak semua aktivitas boleh anda lakukan lagi
saat ini.
Kehamilan
merupakan sesuatu yang sangat berharga sekaligus rentan terhadap bahaya dan
komplikasi. Untuk itu, pengetahuan mengenai apa saja yang boleh dan tidak boleh
anda lakukan menjadi sangat penting. Berikut ini dipaparkan beberapa aktivitas dan
area kehidupan yang harus anda perhatikan, khususnya sejak memasuki trimester
kedua kehamilan.
Anda
saat ini mungkin adalah seorang perempuan yang bekerja. Pekerjaan jelas
merupakan sesuatu yang penting, tetapi ketika sedang hamil maka pekerjaan
menjadi sesuatu yang dilematis. Anda membutuhkan pekerjaan tetapi kehamilan
sering kali meminta anda untuk tidak lagi bekerja, khususnya ketika memasuki
trimester kedua dan ketiga.
Dari
sekian banyak jenis pekerjaan, ada pekerjaan yang sebaiknya anda hindari ketika
sedang hamil. Misalnya para wanita yang bekerja sebagai petani, ahli di
laboratorium, kru maskapai penerbangan, polisi lalu lintas, tentara, juru
masak, bahkan pekerjaan sebagai sekretaris pun kadang memiliki resiko apabila
yang bersangkutan harus duduk berjam-jam di depan komputer.
Selain
itu stress juga berbahaya bagi kehamilan, karena bisa melelahkan kondisi fisik
dan mengganggu perkembangan janin. Jika anda dihadapi pada pilihan dilematis
seperti ini, sebaiknya anda bisa bersikap bijak dalam memutuskan. Cobalah untuk
minta dipindahkan ke bagian lain yang lebih tidak beresiko atau jika kebijakan
perusahaan memungkinkan mintalah cuti dalam jangka waktu lama. Tetapi jika
kedua hal ini tidak mungkin untuk dilakukan, anda harus tegas, pilih pekerjaan
atau bayi anda.
Hal
lain yang harus anda pertimbangkan berkaitan dengan pekerjaan dan kehamilan
anda adalah jarak antara rumah dan
tempat kerja anda, serta jenis transportasi yang anda gunakan. Perjalanan jauh
membutuhkan energy ekstra, sehingga dilarang bagi mereka yang sedang dalam masa
kehamilan pada trimester pertama karena dikhawatirkan bisa mengakibatkan
keguguran. Keadaan yang memang lebih baik pada trimester kedua ini bukan
berarti anda dan bayi anda dalam kondisi yang sama dengan sebelum hamil.
Usahakanlah untuk naik kendaraan yang tidak terlalu banyak goyang atay getar.
Masalah jarak dan transportasi ini juga dapat anda masukan sebagai unsur
pertimbangan, apa hasil yang anda dapatkan dari bekerja memang layak
dipertahankan dibandingkan dengan bayi anda dan masa depannya ditambah biaya
dan energi yang harus anda keluarkan untuk meraihnya. Ingat, bahwa
masing-masing wanita memiliki karakteristik kehamilan yang berbeda, kemampuan
bertahan dari tertekan pun berbeda. Jadi jangan terlalu memaksakan diri, dan
dipertimbangakan dengan matang keputusan yang akan anda buat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar